Menyuarakan Hak-Hak Anak dan Orang Muda di Konferensi CSW di Amerika Serikat

Cerita Penggerak

Artikel ini ditulis oleh Aruna, anak anggota Children and Youth Advisory Network (CYAN) Save the Children Indonesia.

Aku terpilih untuk mewakili CYAN (Children and Youth Advisory Network) di forum ini bersama dengan Kak Putri. Informasi awalnya adalah rangkaian kegiatan CSW ini akan diadakan secara online. Namun, ternyata kami mendapatkan kesempatan untuk datang secara langsung ke Amerika Serikat!

Commission on the Status of Women (CSW) adalah badan antar pemerintah global yang didedikasikan khusus untuk mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Tema prioritas CSW pada tahun 2023 adalah “inovasi dan perubahan teknologi, dan edukasi di era digital untuk mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan bagi perempuan dan anak perempuan.”

Kami menyiapkan diri kurang lebih satu bulan. Secara substansi, kami melakukan mentoring dan diskusi bersama dengan kakak-kakak dari Save the Children Indonesia dan kantor advokasi Save the Children di New York.

Di pertemuan-pertemuan kami selama CSW, kami menyuarakan hak anak dan orang muda, terutama perempuan, atas:

  • Lingkungan digital yang aman, nyaman, inklusif, sensitif atas gender dan usia.
  • Pemenuhan hak kesehatan seksual dan reproduksi, terutama dalam konteks digital.
  • Child Friendly Justice bagi penyintas technology-facillitated gender-based violence.
  • Akses terhadap teknologi digital, termasuk akses terkini atas data, informasi dan juga kesempatan yang relevan dan penting untuk diketahui.

Kami juga membagikan inovasi dan praktik baik yang kami lakukan di komunitas kami masing-masing, seperti Kak Putri, yang berfokus untuk pencegahan dan penanganan terhadap kekerasan seksual di kampus melalui HopeHelps. Aku membagikan proses Sudut Aman dalam mengembangkan website dan juga pembuatan lokakarya untuk meningkatkan kesadaran seputar hak kesehatan seksual dan reproduksi.

Kami juga ke Washington D.C. Di sana, kami berkunjung ke kantor Save the Children US dan mendapatkan peningkatan kapasitas tentang US Foreign Policy Landscape, Climate, Gender dan Youth. Setelah peningkatan kapasitas, kami bertemu dengan perwakilan dari Kongres AS, USAID, dan juga berbagi pengalaman di Save the Children US Learning Event.

Kami menyampaikan isu-isu yang kami bawa di New York, namun dengan tambahan beberapa topik seperti perubahan iklim (termasuk kaitannya dengan pemenuhan hak kesehatan seksual remaja), perkawinan anak, keterlibatan anak muda sebagai masyarakat sipil, dan lain sebagainya.

Kami juga berkesempatan bicara di kegiatan VOICES for Gender Equality Globally. Aku menyampaikan empat poin yang aku tuliskan di slide sebelumnya dalam speech-ku.

Mari kita saling berbagi pengalaman dan menguatkan, agar bersama-sama kita makin mampu menyuarakan, mengadvokasi, dan mendorong kesetaraan gender.

Teks: Aruna, Child & Youth Advisory Network (CYAN)
scroll to top button