1 Bulan Pascagempa Cianjur, Save the Children Dukung Kampanye Kembali Ke Sekolah

Cerita Program

CIANJUR – Demi mengembalikan lagi semangat anak-anak untuk kembali bersekolah, pascagempa melanda Cianjur dan sekitarnya 21 November lalu, Save the Children beserta Lembaga kemanusiaan lainnya mendukung Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cianjur menyelenggarakan kegiatan pekan kampanye kembali ke sekolah atau gerakan kembali ke sekolah dengan tema: “Hayu Urang Sakola Deui, Atikan Naek Pikeun Ngarojong Cianjur Manjur (Mari Kita Sekolah Lagi. Pendidikan Bangkit Dukung Cianjur Maju).

Pembukaan kegiatan dimulai pada Rabu (21/12) lalu dan dihadiri langsung oleh anak-anak dan guru, sekaligus menjadi momen penerimaan bantuan Paket Kembali Ke Sekolah Save the Children. Apalagi, kegiatan ini memang bertujuan untuk membangun kembali kondisi pendidikan yang tedampak bencana, dan Meningkatkan semangat belajar anak sekaligus semangat mengajar guru-guru di 200 sekolah terdampak.

Pekan kampanye ini dibuka dengan serangkaian kegiatan. Yakni pemberian layanan dukungan Psikososial secara masif untuk semua pihak terdampak, baik kepada anak/siswa maupun guru/tenaga didik untuk PAUD/Tk, SD, SMP,MTs SMA/K/Aliyah.

Pembersihan lahan sekolah dan penandaan garis polisi di ruang bangunan sekolah yang berbahaya, distribusi peralatan Kegiatan Belajar-Mengajar (KBM): buku bacaan anak; hygiene kits; sarana cuci tangan; alat belajar siswa dan alat mengajar guru.

Dilanjut dengan kampanye di media sosial, kampanye di media mainstream, hingga Lelang pembangunan/retrofiting atau pembangunan ruang kelas sementara semi permanen untuk sekolah sekolah yang terdampak kepada lembaga lembaga donor; corporate dan donatur lainnya.

Ada 4 tujuan utama yang ingin diwujudkan melalui kampanye ini yakni:

  1. Mempersiapkan satuan pendidikan untuk memulai kembali kegiatan belajar mengajar, sesuai dengan tahapan penanganan dampak bencana yang ditetapkan Disdikpora Kab. Cianjur.
  2. Memberikan informasi praktis mengenai persiapan dan penyelenggaraan pendidikan paska bencana, khususnya pendidikan di sekolah darurat/ ruang belajar sementara.
  3. Memberikan motivasi bagi warga satuan pendidikan (tenaga pendidik, peserta didik, orang tua, dan masyarakat) untuk kembali ke sekolah paska bencana.
  4. Menggerakkan stakeholder pendidikan di Cianjur untuk mendukung pemulihan sektor pendidikan dan memastikan anak-anak belajar kembali.

“Pendidikan bagi anak-anak yang terdampak gempa di Cianjur menjadi salah satu perhatian utama dari bantuan kemanusiaan Save the Children. Kami menyakini jika hak pendidikan anak tidak boleh terputus meski dalam kondisi bencana. Oleh karena itu kami bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah dan organisasi lain untuk memastikan hak pendidikan anak dapat tetap terpenuhi meski dalam kondisi bencana.” Jelas Fadli Usman, Respons Team Leader Save the Children

Karena itu, Save the Children akan bantu mobilisasi para anggota pos pendidikan dan mitra sektor pendidikan, untuk mengerahkan satuan pendidikan dan anak-anak yang belum kembali ke sekolah. Tentunya agar dapat belajar secara serentak.

“Kami akan memfasilitasi pertemuan untuk menggali ide-ide, juga peran serta anggota pos pendidikan dalam pelaksanaan kegiatan ini,” tutup Fadli Usman, Ketua Tim Respons Humanitarian Save the Children di Cianjur.

Bagikan Artikel Ini

Skip to content scroll to top button